Runtuhnya Jaringan SalingSilang.com

Last Updated on 11 years by Mas Herdi

Kebetulan kemarin saat saya ingin mendaftarkan website ini ke direktori blog salingsilang.com, saya mendapati kotak merah di bagian atasnya yang bertuliskan “salingsilang.com sudah tidak aktif”. Apa yang terjadi? Didorong rasa penasaran, saya pun cari-cari info dan memang ternyata sejak 9 Januari 2013 kemarin, salingsilang.com dan website-website di bawah grupnya, resmi tutup.

Salingsilang.com adalah suatu layanan yang menjaring data pengguna jejaring sosial di Indonesia, dan kemudian menyajikan suatu trend atau informasi dari data tersebut. Mengingat mereka bisa mendapatkan ribuan atau mungkin jutaan data pengguna Indonesia dari socnet speerti Twitter dan Facebook, mereka lantas meluncurkan situs lain yang saya rasa menggunakan data opini masyarakat tersebut. Seperti tentukan.com, opojal.com, politikana.com, bicarafilm.com, langsungenak.com, curipandang.com. Selain itu salingsilang.com juga mempunyai blogging platform bernama dagdigdug.com, dan sebuah aplikasi Twitter client Tuitwit (tuitwit.com). Dari semuanya, kecuali tutwit.com, sekarang sudah tidak bisa diakses.

Penyebab Salingsilang.com Tutup

Apa penyebabnya? Dari pengumuman yang dirilis di blog salingsilang.com(akan otomatis refresh) nampaknya penyebab utamanya adalah perpecahan kelompok, seperti pada paragraf berikut :

….

Penyebabnya adalah fokus pada bidang yang berbeda satu sama lain, yang sebelumnya dilakukan di bawah bendera Salingsilang secara keseluruhan; mulai dari pengumpulan dan layanan data media sosial, pembuatan dan rangkuman peristiwa media sosial, dukungan dan aktivasi komunitas online, konsultasi kampanye media sosial, hingga penyelenggaraan acara seperti Social Media Fest. (2011, 2012), PictFest, dan Ngerumpi Days Out.

Kini, tim yang sebelumnya tergabung di Salingsilang, sudah berpencar mengerjakan project berbeda: di bidang consulting, media dan content, hingga mobile project.

…

Membacanya, saya sedikit merasa miris. Bagaimana tidak, salingsilang.com adalah salah satu perusahaan IT yang terkenal di Indonesia, ditambah lagi mereka sudah mempunyai banyak layanan lainnya. Ketika membicarakan kasus pecah kongsi seperti di atas, menurut saya penyebab utamanya adalah tidak adanya dana.

Perusahaan IT upstart seperti mereka butuh investor, produk mereka harus menghasilkan uang. Dan di sinilah mungkin kelemahan bisnis startup di Indonesia, yaitu langkanya investor. Investor di Indonesia lebih tertarik berinvestasi di bidang non-digital, yang mungkin lebih konkrit proses bisnisnya dan lebih menghasilkan uang. Langkanya investor membuat perusahaan baru seperti salingsilang.com kembang kempis. Namun untuk bisa menarik investor, mereka harus menunjukkan bahwa layanan mereka bisa ‘menghasilkan’. Dan kita tahu sebelum tutup, semua layanan pada jaringan salingsilang.com adalah gratis.

Mengingat banyaknya data pengguna jejaring sosial di Indonesia, menurut saya mereka seharusnya bisa berkembang menjadi suatu perusahaan insight dan analisis trend di Indonesia. Dan semestinya data tersebut jangan diumbar ke publik, melainkan dijual pada perusahaan lain yang membutuhkan insight dari salingsilang.com. Perusahaan analisa tren pasar dari jejaring sosial di Indonesia sekarang masih langka.

Karena itulah, anggota-anggota grup salingsilang.com, yang saya percaya semuanya adalah orang-orang berbakat, memutuskan untuk berpisah dan menekuni karirnya masing-masing. Kemudian yang dirugikan adalah pengguna layanan dari salingsilang.com. Saya nggak tahu apakah bloger di dagdigdug.com diberikan kesempatan untuk import data mereka sebelum layanan tersebut tutup atau tidak, tapi melihat dari cara mereka yang nampaknya tergesa-gesa dalam menutup semua layanannya, sepertinya pengguna dagdigdug.com akan merasa kaget dan kecewa ketika melihat blog-nya sudah tidak bisa diakses.

Sya beripikir, hal yang sama mungkin juga akan terjadi apabila Djarum Group tidak membeli Kaskus. Namun Kaskus walaupun, katakanlah, hanya sebuah forum, tetapi mereka mempunyai user base yang kuat. Dan prospek ke depan mereka juga jelas.

Pelajaran bagi kita, jika kita ingin membuat suatu startup, walau dengan teman paling akrab sekalipun, apabila nantinya kita nggak bisa menghasilkan uang. Kemungkinan pecah kongsi adalah hampir pasti.

Well, selamat tinggal salingsilang.com~